Asuransi Bisnis Kecil

Asuransi Bisnis kecil - dalam usaha mikro kecil dan segmen, ada ribuan perusahaan-perusahaan sukses yang senang dengan dinamika perkembangan mereka dan tidak memperhatikan potensi ancaman dalam bentuk peristiwa-peristiwa tertentu yang dapat mengganggu kemakmuran lebih lanjut.

Sebagai aturan, hal ini terjadi karena minimnya atau tidak adanya lengkap dari efek samping. Tapi apa yang terjadi ketika masalah serius mulai terjadi? Apa yang harus saya lakukan jika listrik yang hilang selama beberapa hari atau minggu karena bencana alam? Apa yang harus saya lakukan jika api membakar semua peralatan yang baru dibeli? Tidak setiap pemilik usaha kecil mampu menutupi biaya yang keluar dari kantong mereka sendiri. Satu-satunya solusi yang tepat untuk masalah ini adalah dengan membeli sebuah polis asuransi.

Jenis usaha asuransi

Ada beberapa jenis asuransi yang dapat membantu meminimalkan risiko-risiko dalam proses fungsi dan pengembangan perusahaan:

Risiko keuangan asuransi.

Reasuransi.
Pelanggaran perjanjian oleh pihak rekanan.
Asuransi terhadap downtime.

Perusahaan downtime kontrak asuransi sering ditawarkan akan ditandatangani dalam hubungannya dengan asuransi properti, meskipun terpisah keberadaan dokumen ini juga mungkin. Terkait larangan tersebut tidak terdaftar di tingkat legislatif.

Risiko bisnis asuransi.

Risiko kredit asuransi melibatkan pembayaran kompensasi dalam hal pembeli tidak dapat memenuhi kewajibannya untuk membayar barang atau jasa. Kompensasi yang dibayar setelah dokumenter konfirmasi dengan mengirimkan kerja laporan, laporan dan faktur. Kategori ini meliputi asuransi ekspor, konsumen dan komersial pinjaman.

Asuransi risiko suku bunga, dalam hal suku bunga simpanan melebihi suku bunga pinjaman dan menyebabkan kerugian dari lembaga perbankan.

Risiko mata uang asuransi yang melindungi terhadap terduga fluktuasi nilai tukar rupiah selama perdagangan luar negeri.

Asuransi Bisnis Kecil

Untuk setiap usaha kecil dengan relatif kecil omset, setiap situasi force majeure risiko berubah menjadi konsekuensi yang tragis.

Dana cadangan yang sering absen seperti itu, dan modal kerja yang terbatas, dan tidak mungkin untuk mengkompensasi kerusakan pada pengeluaran mereka. Kemampuan untuk mengembalikan keseimbangan dengan menjual atau menyewakan aktiva tetap juga bukan pilihan, karena dalam banyak kasus real estate, kendaraan atau peralatan yang terdaftar sebagai jaminan untuk mengamankan pinjaman jaminan. Dalam situasi seperti itu, hanya asuransi dapat membantu meminimalkan kerugian tanpa perlu masuk ke utang.

Asuransi Bisnis adalah cara untuk melindungi terhadap risiko-risiko keuangan, tetapi juga cara yang bagus untuk menyesuaikan basis pajak sesuai dengan norma-norma dan aturan Kode Pajak. Setelah penandatanganan perjanjian yang relevan, organisasi mendapat hak untuk menetapkan biaya untuk kategori biaya, karena itu akan mungkin untuk mengurangi jumlah pajak penghasilan. Perusahaan memiliki kesempatan untuk mengoptimalkan profit indikator dalam keluar atau tahun yang akan datang.

Calon Bloggers Saya seorang pemimpi yang Fokus untuk mencapai tujuan, meskipun banyak hal yang menarik dalam perjalan akan slalu berjuang untuk mendapatkan mimpiku yang belum tercapai.