Manajemen Konstruksi: Pengertian, Tujuan, Fungsi, Peran, serta Tugasnya
![]() |
Manajemen Konstruksi: Pengertian, Tujuan, Fungsi, Peran, serta Tugasnya |
Apa Itu Manajemen Konstruksi?
Manajemen Konstruksi adalah proses yang mengatur, memimpin, dan mengawasi seluruh aspek dari perencanaan, pelaksanaan, dan pemeliharaan suatu proyek konstruksi. Manajemen konstruksi melibatkan berbagai macam profesi, termasuk arsitek, insinyur sipil, ahli struktur, ahli mekanik, ahli listrik, ahli geoteknik, ahli lingkungan, dan lainnya. Proses manajemen konstruksi juga melibatkan para pekerja lapangan, kontraktor, subkontraktor, dan pemasok bahan bangunan.
Pengertian Manajemen Konstruksi
Manajemen konstruksi adalah proses yang digunakan untuk mencapai tujuan tertentu dengan cara mengelola sumber daya yang tersedia secara efisien dan efektif. Ini merupakan bagian penting dari proses pembangunan gedung atau struktur lainnya. Manajemen konstruksi meliputi semua aspek dari proyek mulai dari perencanaan hingga pemeliharaan. Hal ini termasuk penjadwalan, pengendalian biaya, pengadaan material, pengawasan kualitas, dan pengawasan keamanan kerja.
Tujuan Manajemen Konstruksi
Tujuan utama dari manajemen konstruksi adalah untuk memastikan bahwa proyek konstruksi diselesaikan sesuai dengan waktu, anggaran, dan spesifikasi teknis yang telah ditentukan. Tujuan lainnya adalah untuk memastikan bahwa proyek tersebut dilaksanakan dengan aman dan efisien. Selain itu, manajemen konstruksi juga bertujuan untuk memastikan bahwa proyek tersebut memenuhi standar mutu yang telah ditetapkan.
Fungsi Manajemen Konstruksi
Fungsi utama dari manajemen konstruksi adalah untuk memastikan bahwa proyek konstruksi diselesaikan sesuai dengan waktu, anggaran, dan spesifikasi teknis yang telah ditentukan. Fungsi lainnya adalah untuk memastikan bahwa proyek tersebut dilaksanakan dengan aman dan efisien. Selain itu, manajemen konstruksi juga bertugas untuk memastikan bahwa proyek tersebut memenuhi standar mutu yang telah ditetapkan.
Peran Manajemen Konstruksi
Manajemen konstruksi memegang peranan penting dalam proses pembangunan gedung atau struktur lainnya. Peran utama manajemen konstruksi adalah untuk memastikan bahwa proyek konstruksi diselesaikan sesuai dengan waktu, anggaran, dan spesifikasi teknis yang telah ditentukan. Selain itu, manajemen konstruksi juga bertugas untuk memastikan bahwa proyek tersebut dilaksanakan dengan aman dan efisien.
Tugas Manajemen Konstruksi
Pengertian Rainmaker dan 7 Karakternya yang Mampu Memberikan Profit Berlimpah Bagi Perusahaan
Tugas-tugas manajemen konstruksi meliputi:
Tugas manajemen konstruksi adalah:
- Mengawasi proses pekerjaan di lapangan dan memastikan pelaksanaan kerja sesuai dengan metode konstruksi yang benar
- Meminta penjelasan pekerjaan dan laporan progres dari kontraktor secara tertulis
- Manajemen konstruksi berhak untuk menegur atau bahkan menghentikan proses pekerjaan bila tidak sesuai dengan yang telah ditentukan
- Melakukan rapat rutin (mingguan dan bulanan) dan melibatkan konsultan perencana, wakil pemilik proyek, dan kontraktor dalam rapat tersebut
- Bertanggung Jawab langsung kepada pemilik proyek atau wakilnya dalam menyampaikan informasi progres pekerjaan proyek
- Bertanggungjawab dalam pengesahan material yang akan digunakan dalam proyek
- Mengelola, mengarahkan, dan mengkoordinasi pelaksanaan pekerjaan oleh kontraktor dalam aspek mutu dan waktu
- Bertanggungjawab dalam pengesahan adanya perubahan kontrak yang diajukan oleh kontraktor
- Melakukan pemeriksaan pada shop drawing dari kontraktor sebelum dilakukan pelaksanaan pekerjaan
- Memastikan metode pelaksanaan pekerjaan oleh kontraktor agar sesuai dengan syarat K3LMP (kesehatan dan keselamatan kerja, lingkungan, mutu, dan pengamanan)
- Bertanggungjawab dalam memberikan instruksi tertulis jika ada pekerjaan yang harus dilakukan untuk mempercepat jadwal namun tidak disebutkan dalam kontrak
Itulah pengertian manajemen konstruksi, fungsi, tujuan, serta tahapannya. Manajemen konstruksi memiliki peran sentral dalam sebuah pembangunan agar apa yang diharapkan dapat sesuai.
Posting Komentar untuk "Manajemen Konstruksi: Pengertian, Tujuan, Fungsi, Peran, serta Tugasnya"