Mitos Dewi Rengganis: Kisah Cinta, Kutukan, dan Harta Karun
Mitos Dewi Rengganis |
Cuanky - Apakah Anda pernah mendengar tentang Dewi Rengganis? Dia adalah seorang putri cantik yang tinggal di puncak Gunung Argopuro di Jawa Timur. Konon, dia adalah penguasa dan penunggu Kerajaan Rengganis yang berada di sana. Banyak cerita rakyat yang menceritakan tentang Dewi Rengganis, baik yang romantis maupun yang mistis. Dalam artikel ini, kita akan membahas beberapa mitos tentang Dewi Rengganis yang menarik untuk diketahui.
Kisah Cinta Dewi Rengganis dan Raden Kian Santang
Salah satu kisah cinta yang terkenal adalah antara Dewi Rengganis dan Raden Kian Santang. Raden Kian Santang adalah keponakan Prabu Siliwangi, raja Kerajaan Pajajaran di Jawa Barat. Dia adalah seorang pangeran yang sakti dan diangkat menjadi tangan kanan raja. Suatu hari, dia bertemu dengan Dewi Rengganis yang sedang mandi di sebuah telaga. Mereka pun jatuh cinta pada pandangan pertama dan berjanji untuk menikah.
Namun, cinta mereka tidak berjalan mulus. Raden Kian Santang harus meninggalkan Dewi Rengganis untuk menjalankan tugas dari raja. Selama berpisah, mereka saling merindukan dan mencari satu sama lain. Akhirnya, mereka dipertemukan kembali di sebuah tempat yang sekarang dikenal sebagai Situ Patenggang di Ciwidey, Bandung. Di sana, Dewi Rengganis meminta Raden Kian Santang untuk membuatkan sebuah danau dengan pulau kecil di tengahnya. Pulau itu kemudian dinamakan Pulau Sasuka atau Pulau Asmara.
Di Pulau Asmara itulah, mereka menghabiskan waktu bersama dengan bahagia. Mereka juga menorehkan nama mereka di sebuah batu yang disebut Batu Cinta. Konon, siapa pun yang mengunjungi Batu Cinta dan mengelilingi Pulau Asmara akan mendapatkan hubungan yang langgeng dengan pasangannya. Kisah cinta Dewi Rengganis dan Raden Kian Santang ini menjadi salah satu legenda romantis yang melekat dengan Situ Patenggang.
Kutukan Harta Karun Dewi Rengganis di Gunung Argopuro
Selain kisah cintanya, Dewi Rengganis juga dikenal sebagai pemilik harta karun yang tersimpan di puncak Gunung Argopuro. Menurut cerita rakyat, ada 40 orang pangeran dari berbagai kerajaan di masa Majapahit yang membawa upeti berupa uang logam emas ke atas gunung untuk melamar Dewi Rengganis. Namun, karena banyaknya peminat, terjadi pertikaian antara para pangeran. Akibatnya, harta karun itu tertinggal di sana dan menjadi milik Kerajaan Rengganis.
Harta karun itu konon masih ada hingga kini, namun tidak mudah untuk ditemukan. Ada yang mengatakan, harta karun itu akan berwarna merah pada Jumat Legi di bulan tertentu. Ada juga yang mengatakan, harta karun itu berada di dekat Batu Merah atau makam tua yang ada di puncak Rengganis. Namun, siapa pun yang berani mengambil harta karun itu akan mendapatkan kutukan dari Dewi Rengganis. Banyak cerita yang menyebutkan, orang-orang yang membawa pulang uang emas atau batu dari puncak Rengganis akan mengalami kesialan, sakit-sakitan, atau bahkan kematian.
Arca-Arca Kerajaan Rengganis di Gunung Argopuro
Tidak hanya harta karun, ada juga peninggalan lain dari Kerajaan Rengganis yang bisa ditemukan di Gunung Argopuro. Yaitu, arca-arca yang diduga merupakan bagian dari situs purbakala. Beberapa arca yang pernah ditemukan antara lain adalah arca Ganesha, arca Nandi, arca Durga Mahisasuramardini, dan arca lingga-yoni. Arca-arca ini menunjukkan bahwa Kerajaan Rengganis menganut agama Hindu.
Arca-arca ini tersebar di beberapa tempat di Gunung Argopuro, seperti di Candi Puncak, Candi Bremi, Candi Cikasur, dan Candi Badak. Arca-arca ini menjadi bukti sejarah bahwa pernah ada kehidupan manusia di gunung tersebut. Namun, belum diketahui secara pasti kapan dan bagaimana Kerajaan Rengganis berdiri dan lenyap. Ada yang menghubungkan Kerajaan Rengganis dengan Kerajaan Majapahit atau Kerajaan Kediri. Ada juga yang menganggap Kerajaan Rengganis sebagai kerajaan khayalan atau mitos belaka.
Kesimpulan
Dewi Rengganis adalah salah satu tokoh legendaris yang memiliki banyak mitos di sekitarnya. Dia diceritakan sebagai putri cantik yang tinggal di puncak Gunung Argopuro dan memiliki harta karun serta kerajaan yang misterius. Dia juga diceritakan sebagai kekasih dari Raden Kian Santang, keponakan Prabu Siliwangi, yang bertemu kembali di Situ Patenggang. Mitos-mitos tentang Dewi Rengganis ini menarik untuk dikaji lebih lanjut, baik dari segi sejarah maupun budaya.
Semoga artikel ini bermanfaat dan menambah wawasan Anda tentang Dewi Rengganis. Sampai jumpa kembali di artikel menarik lainnya!
Posting Komentar untuk "Mitos Dewi Rengganis: Kisah Cinta, Kutukan, dan Harta Karun"