Sejarah dan Perbedaan Kalender Masehi dan Hijriah

Kalender merupakan salah satu alat yang digunakan untuk mencatat waktu dan membantu kita dalam mengatur jadwal harian. Ada banyak jenis kalender yang berbeda di seluruh dunia, namun dua yang paling umum adalah Kalender Masehi dan Kalender Hijriyah. Kedua kalender ini memiliki sejarah panjang dan perbedaan yang signifikan.

Kalender Masehi atau Gregorian adalah kalender yang paling umum digunakan di seluruh dunia saat ini. Ini adalah kalender yang dikembangkan oleh Paus Gregory XIII pada tahun 1582. Sebelumnya, orang-orang Eropa menggunakan Kalender Juli, yang telah disempurnakan oleh Julius Caesar pada abad ke-1 SM. Namun, Kalender Juli tidak akurat karena ia tidak menyesuaikan dengan durasi tahun sideris (tahun astronomi). Untuk itu, Paus Gregory XIII mengembangkan Kalender Masehi baru yang lebih akurat.

Kalender Hijriyah atau Islam adalah kalender yang digunakan oleh umat Muslim di seluruh dunia. Ini adalah kalender lunisolar yang didasarkan pada gerakan bulan. Kalender ini dimulai pada tahun 622 Masehi ketika Nabi Muhammad hijrah dari Mekkah ke Madinah. Tahun pertama dalam Kalender Hijriyah disebut tahun 1 Hijriyah. Setiap tahun Hijriyah terdiri dari 12 bulan, meskipun beberapa tahun memiliki 13 bulan.

Kedua kalender ini sangat berbeda satu sama lain. Kalender Masehi adalah kalender solar yang didasarkan pada gerakan matahari. Ini berarti setiap tahun memiliki 365 hari. Selain itu, setiap empat tahun, tahun kabisat akan memiliki 366 hari. Sementara itu, Kalender Hijriyah adalah kalender lunisolar yang didasarkan pada gerakan bulan. Ini berarti setiap tahun memiliki 354 hari. Beberapa tahun memiliki 355 hari.

Selain itu, kedua kalender ini juga berbeda dalam hal penanggalan. Kalender Masehi menggunakan tanggal Januari sampai Desember, sedangkan Kalender Hijriyah menggunakan bulan Muharram sampai Dzulhijah. Juga, kedua kalender ini berbeda dalam hal cara menghitung usia. Dalam Kalender Masehi, usia dihitung dari tanggal lahir Anda. Sedangkan dalam Kalender Hijriyah, usia dihitung dari awal tahun Hijriyah.

Meskipun keduanya berbeda, kedua kalender ini masih sering digunakan di seluruh dunia. Di beberapa negara, misalnya Arab Saudi, Kalender Hijriyah digunakan secara resmi. Di tempat lain, seperti India, kedua kalender ini digunakan secara bersamaan. Hal ini membuat mudah bagi orang-orang untuk melacak acara penting baik dalam Kalender Masehi maupun Hijriyah.

Dalam kesimpulannya, Kalender Masehi dan Kalender Hijriyah adalah dua kalender yang berbeda. Mereka memiliki sejarah panjang dan perbedaan yang signifikan. Meskipun demikian, mereka masih digunakan secara luas di seluruh dunia.

Calon Bloggers Saya seorang pemimpi yang Fokus untuk mencapai tujuan, meskipun banyak hal yang menarik dalam perjalan akan slalu berjuang untuk mendapatkan mimpiku yang belum tercapai.

Berbagi :