Arti Delegasi: Pengertian, Unsur, Tujuan, Manfaat, dan Jenis Delegasi

Delegasi adalah proses dimana seorang atau organisasi menyerahkan tanggung jawab, wewenang, dan kekuasaan untuk melakukan tugas tertentu kepada orang lain. Delegasi dapat digunakan oleh individu maupun organisasi untuk membantu mereka mencapai tujuan yang diinginkan dengan lebih efisien.

Proses delegasi juga bisa membantu pembuat keputusan untuk mengurangi beban kerja dan memberikan kesempatan bagi orang lain untuk berkembang.

Pengertian Delegasi

Delegasi adalah proses dimana seseorang atau organisasi menyerahkan tanggung jawab, wewenang, dan kekuasaan untuk melakukan tugas tertentu kepada orang lain. Ini merupakan cara yang efektif untuk mengelola pekerjaan dan memastikan bahwa semua tugas terselesaikan tepat waktu.

Dengan delegasi, pembuat keputusan dapat mengalokasikan sumber daya secara efisien dan mengurangi beban kerja.

Unsur-Unsur Delegasi

Ada beberapa unsur penting yang harus dipenuhi agar proses delegasi berhasil.

Pertama, pembuat keputusan harus menetapkan tujuan yang ingin dicapai.
Kedua, ia harus menentukan siapa yang akan menerima tanggung jawab dan wewenang untuk menyelesaikan tugas.
Ketiga, ia harus menentukan batasan-batasan yang harus diikuti oleh orang yang menerima tanggung jawab.
Keempat, ia harus menentukan metode untuk mengevaluasi hasil yang telah dicapai.
Dan terakhir, ia harus menyediakan dukungan yang diperlukan untuk memastikan bahwa tugas tersebut diselesaikan dengan baik.

Tujuan Delegasi

Ada beberapa tujuan utama dari proses delegasi.

Pertama, ini memungkinkan pembuat keputusan untuk mengalokasikan sumber daya secara efisien.
Kedua, ini membantu mengurangi beban kerja pembuat keputusan.
Ketiga, ini memberikan kesempatan bagi orang lain untuk belajar dan berkembang.
Keempat, ini memungkinkan pembuat keputusan untuk mengambil keputusan yang lebih informatif.
Dan terakhir, ini memungkinkan pembuat keputusan untuk menghindari risiko yang terkait dengan pengambilan keputusan.

Manfaat Delegasi

Proses delegasi memiliki banyak manfaat bagi para pembuat keputusan.

Pertama, ini memungkinkan mereka untuk mengalokasikan sumber daya secara efisien.
Kedua, ini membantu mengurangi beban kerja pembuat keputusan.
Ketiga, ini memberikan kesempatan bagi orang lain untuk belajar dan berkembang.
Keempat, ini memungkinkan pembuat keputusan untuk mengambil keputusan yang lebih informatif.
Dan terakhir, ini memungkinkan pembuat keputusan untuk menghindari risiko yang terkait dengan pengambilan keputusan.

Jenis-jenis Delegasi

Ada beberapa jenis delegasi yang dikenal.

1. Delegasi Umum

Delegasi umum yaitu penyerahan tugas atau wewenang kepada bawahan untuk menjalankan fungsi manajemen secara umum. Contohnya adalah penyerahan tugas keorganisasian, perencanaan atau pengawasan kinerja.

2. Delegasi Formal

Delegasi formal yaitu penyerahan tugas berdasarkan struktur perusahaan. Pembagian tugas ini sudah tersistem bahwa bawahan bertanggung jawab kepada atasannya. Contoh ketika manajer harus meningkatkan kualitas barang yang dihasilkan, maka jajaran di bawahnya harus melakukan fungsi pengawasan produksi secara ketat.

3. Delegasi Informal

Delegasi informal yaitu penyerahan tugas yang tidak berdasarkan struktur perusahaan. Tugas tersebut bisa saja bukan bagian dari tugas pokok sesuai jabatannya.

Namun tugas diserahkan karena dianggap bisa atau memang memiliki keahlian di bidang yang di luar jabatannya. Misalnya ketika seorang staf personalia ditugaskan memperbaiki komputer karena memiliki kemampuan itu.

4. Delegasi Lateral

Delegasi lateral yaitu pelimpahan tugas atau wewenang kepada pihak lain untuk menjalankan sesuatu yang bukan tugas pokoknya. Misalnya bagian HRD meminta manajer umum agar seluruh karyawan mengumpulkan foto, kemudian manajer umum mendelegasikan tugas kepada setiap manajer bagian untuk mengumpulkan foto karyawan di bagian masing-masing.

5. Delegasi Khusus

Delegasi khusus adalah penyerahan tugas khusus yang dikerjakan pada saat tertentu dengan tujuan tertentu. Contohnya ketika manajer meminta staf bagian produksi untuk melakukan riset produk ke daerah tertentu untuk membuat produk yang lebih bersaing.

Demikian pembahasan tentang komponen manajemen risiko. Semoga semua pembahasan di atas bermanfaat sekaligus menambah wawasan kamu.

Itulah tadi penjelasan lengkap mengenai delegasi dalam bidang manajemen. Telah kita ulas bersama apa itu pengertian delegasi, jenis, unsur, tujuan beserta manfaatnya. Semoga semua pembahasan di atas bermanfaat sekaligus menambah wawasan kamu.

Calon Bloggers Saya seorang pemimpi yang Fokus untuk mencapai tujuan, meskipun banyak hal yang menarik dalam perjalan akan slalu berjuang untuk mendapatkan mimpiku yang belum tercapai.